Apa Itu Aktiva Tetap dan Aktiva Lancar

 

Aktiva tetap dan aktiva lancar merupakan bagian penting dari laporan keuangan perusahaan. Aktiva tetap adalah aset berwujud yang digunakan dalam operasi bisnis dan memiliki umur manfaat lebih dari satu tahun, seperti gedung, mesin, dan peralatan. Aktiva ini biasanya tidak mudah diuangkan karena tujuan utamanya adalah untuk mendukung operasi jangka panjang perusahaan.

Di sisi lain, aktiva lancar adalah aset yang mudah diuangkan dalam jangka pendek, biasanya dalam satu tahun atau kurang. Contoh dari aktiva lancar meliputi kas, piutang usaha, persediaan, dan surat berharga. Aktiva lancar sangat penting untuk menjaga likuiditas perusahaan, memastikan bahwa perusahaan dapat memenuhi kewajiban jangka pendeknya tanpa kesulitan.

Pengelolaan yang efektif dari aktiva tetap dan aktiva lancar adalah kunci keberhasilan keuangan perusahaan. Aktiva tetap membutuhkan pemeliharaan dan kadang-kadang penggantian, sementara aktiva lancar perlu dikelola agar tidak terlalu banyak tertahan dalam bentuk persediaan atau piutang yang belum tertagih.

Aktiva tetap biasanya didepresiasi setiap tahun untuk mencerminkan penurunan nilai seiring waktu, sementara aktiva lancar tidak didepresiasi karena umur ekonomisnya yang pendek. Pemisahan yang jelas antara kedua jenis aktiva ini membantu dalam analisis keuangan dan perencanaan strategis perusahaan.

Dalam konteks pelaporan keuangan, aktiva tetap dan aktiva lancar dicatat di neraca perusahaan. Aktiva tetap sering kali dibiayai melalui pinjaman jangka panjang, sedangkan aktiva lancar lebih banyak bergantung pada perputaran modal kerja. Perusahaan harus menjaga keseimbangan antara kedua jenis aktiva ini untuk memastikan kelancaran operasional dan kelangsungan bisnis jangka panjang.

Berbagi :